Kbar Kampus

Untuk Kampus, Dari Kampus, Oleh Kampus

SpaceIklan

Jurnalistik Online : Keuntungan dan Kekurangan

Dipublikasikan pada: Senin, 04 Maret 2013 // ,


 Oleh : Dea Maltita Azizah


Jurnalistik/Media on-line merupakan media yang bisa ditemui melalui internet. Sebagai media massa, jurnalistik on line atau bisa melingkupi media on-line, cyber journalism, citizen journalism, tetap menggunakan kaidah-kaidah jurnalistik dan system kerja yang ada. Perbedaan yang paling mencolok adalah medium dan mekanisme efesiensi pencarian, pengolahan dan penyebarluasan beritanya.

1. Pengertian Jurnalistik On-line dan Perkembangannya
Pada 17 Mei 1991, Institut penelitian Jenewa memperkenalkan www standar pada Mei 1992 melalui Chichago On-line, korn pertama di Amerika On-line diluncurkan Chichago Tribune di as. Sampai April 2001 database telah berisi 12.878 berita on line. Dalam media web dapat ditemukan hubungan-hubungan, city guides, majalah, surat khabar, service baru, radio-televisi dll.

Awal tahun 2001 pada akhir dekade pertama jurnalistik on line, tidak hanya ribuan media berita telah mulai on line bahkan jutaan pengguna baik individu atau kelompok telah menggunakan internet sebagai sumber berita. - Jurnalistik on line sebagai news media disebutkan oleh Denis McQuail (2000) lebih interaktif dan memberikan otonomi kepada user untuk menjadi audience aktif, bahkan pada keadaan tertentu, audience memiliki posisi sejajar dengan jurnalis.

Banyak media massa cetak dan elektronik yang memiliki situs di internet, tentunya control social dilakukan. Keuntungan dengan adanya penggabungan media massa dan media online adalah keaktualitasan dalam media masssa elektronik digabungkan dengan sifat yang dapat disimpan dan dibaca berulang-ulang seperti media cetak.

Pengertian Internet :

Dalam situs www.unpar.ac.id, dituliskan pengertian internet sebagai berikut : Internet sebagai jaringan yang terhubung dalam internet protocol (IP ) secara luas mencapai seluruh dunia. Interet ( inter-network) sebagai sejumlah jaringan fisik yang saling berhubungan dengan protocol yang sama ( apa saja ) untuk membentuk jaringan logic, selanjutnya disebut sebagai inter-network.

Inernet sebagai komunitas jaringan computer yang memberikan pelayanan http ) worl wedi web ). Dibedakan dengan internet senagai pelayanan http untuk kalangan terbatas. Pada mulanya pembatasan pada jarinngan fisik yaitu LAN kemudian berkembang. Internet sebagai jaringan TCP/IP untuk kalangan terbatas. Masyarakat umum mengartikan sebagai jaringan lokal ( LAN ) dengan pengalaman private IP.

2. Karakteristik Media NO UNSUR MEDIA ELEKTRONIK MEDIA CETAK MEDIA ON LINE

1. Pembatasan panjang naskah Penulisan naskah dibatasasi oleh detik, menit dan jam Panjang naskah dibatasi,5 – 7 halaman kwarto ditik 2 spasi. Dibatasi oleh halaman dan kolom Pembatasan panjang naskah tidak ada batasnya, namun untuk alasan kecepatan akses, keindahan design dan alasan teknis lainnya perlu dihindari naskah terlalu panjang.

2. Prosedur Naskah Naskah yang dihasilkan reporter kemudian dikoreksi oleh editor naskah/redaktur sesuai dengan kaidah jurnalistik sebelum informasi ditayangkan. Naskah harus di koreksi dan disetujui oleh redaktur sebelum dimuat di media. Agak sedikit bebas, namun ada sejumlah media memperbolehkan wartawan di lapangan yang telah dipercaya untuk meng-upload sendiri tulisannya.

3. Editing Editing dilakukan setelah proses liputan dilakukan baik editing audio,visual maupun naskah. Dilakukan oleh editor Kalau sudah naik cetak atau sudah difilmkan dalam proses percetakan, tidak bisa di edit lagi Walaupun sudah on-line, masih bisa diedit dengan leluasa, tapi biasanya editing hanya mencakup masalah-masalah teknis seperti merevisi salah ketik.

4. Tugas desiner atau layouter Setiap berita yang ditayangkan, produser akan merencanakan sampai dengan pelaksanaan siaran dengan menggunakan prinsip managemen siaran. Setiap edisi, desiner atau layouter harus tetap bekerja untuk menyelesaikan desain edisi tersebut Desainer atau Programmer cukup bekerja sekali yaitu di awal pembuatan situs web.

5. Jadwal terbit Makna berkala dibatasi oleh detik, menit dan jam Secara berkala( harian, mingguan, bulanan, dua mingguan, tribulan dst) Terbit kapan saja, tidak ada jadwal khusus kecuali untuk jenis-jenis tulisan/rubric tertentu.

6. Distribusi Distribusi melalui pemancaran/transmisi Walau sudah selesai dicetak, media tersebut belum bisa langsung dibaca oleh khalayak sebelum melalui distribusi. Begitu up –load, setiap berita dapat langsung dibaca oleh semua orang di seluruh dunia yang memiliki akses internet :: perbedaaan pada masalah teknis.

3. Keuntungan dan Kekurangan Internet

1. Keuntungan Jurnalisme Online

a. Audience Control.Jurnalisme online memungkinkan audience untuk bisa lebih leluasa dalam memilih berita yang ingin didapatkannya, karena informasi dan sumbernya sangat luas dalam waktu pendek.

 b.Non lienarity. Jurnalsme online memungkinkan setiap berita yang disampaikan dapat berdiri sendiri sehingga audience tidak harus membaca secara berurutan untuk memahami.

 c. Storage and retrieval. Online jurnalisme memungkinkan berita tersimpan dan diakses kembali dengan mudah oleh audience.

d. Unlimited Space. Jurnalisme online memungkinkan jumlah berita yang disampaikan / ditayangkan kepada audience dapat menjadi jauh lebih Iengkap ketimbang media lainnva.

e. Immediacy. Jurnalisme online memungkinkan informasi dapat disampaikan secara cepat dan langsung kepada audience.

 f. Multimedia Capabllity. Jurnalisme online memungkinkan bagi tim redaksi untuk menyertakan teks, suara, ganibar,video dan komponen lainnya di dalam berita yang akan diterima oleh audience.

 g. Interactivity. Jurnalisme online memungkinkan adanya peningkatan partisipasi audience dalam setiap berita.


2. Kekurangan Jurnalisme Online

a. Jurnalisme online merupakan “mainan” masyarakat supra rasional. Masyarakat yang tidak tergolong supra rasional tidak akan betah dengan mengakses jurnalisme online. Karena mereka tidak mengakses jurnalisme online maka mereka akan dilanda oleh kecemasan informasi (information anxiety).

b. Masih sedikitnya jumlah mayarakat yang mengakses jurnalisme online, karena harus berada di depan computer untuk membaca segala informasi melalui web site dll.

c. Tidak memiliki kredibitas.Ini karena logis sebab. orang yang tidak memiliki ketampilan yang memadai pun bisa bercerita lewat jurnalisme online. Jurnalisme online akan selalu berkaitan dengan media internet yang meliputi tiga hal yaitu :
  •  Jalur online communication membantu wartawan dalam memperoleh bahan baku yang akan ditulis   menjadi sebuah berita. 
  • Email, bisa digunakan reporter di lapangan untuk mengirimkan informasi yang diperoleh para redaktur informasi menjadi lebih cepat sampai.
  • Web sites digunakan dalam sebuah surat kabar untuk berkomunikasi dengan khalayaknya. 


sumber : http://becilucil.blog.com/2011/01/31/jurnalistik-%E2%99%A5-jurnalistik-online-%E2%99%A5/ sumber umum : http://missdheamaltita.blogspot.com/

1 Komentar untuk "Jurnalistik Online : Keuntungan dan Kekurangan"

  1. yang bener atuh postingnya.... masak numpuk begitu....

Berikan Komentar

Feed!

KampusTechno

RSS Feed!
RSS Feed!
RSS Feed!
Subscribe to our RSS Feed! Follow us on Facebook! Follow us on Twitter! Visit our LinkedIn Profile!
Feed!

Featured Post 1